Bersaing dalam industri kecantikan Tanah Air bukanlah hal mudah. Wardah mampu menjejak usia 25 tahun melalui produk unggulan yang menggunakan bahan baku berkualitas tinggi dengan standar internasional.

Tampil sebagai pionir dalam menciptakan produk kecantikan bersertifikat halal, Wardah mencip­takan sejarah dalam industri kecantikan Indonesia yang didasarkan inovasi, penelitian, dan pemanfaatan teknologi modern. Kini, memeriahkan selebrasi 25 tahun Wardah, dilakukan kolaborasi bersama Tulus dan 4 sosok perempuan progresif Indonesia dalam kampanye “Cantikmu Siap Hadapi Dunia”.

Marchella FP
Marchella FP (pilar pemberdayaan perempuan – ilustrator & penulis NKCTHI)

“Feel the Beauty”

Wardah bertransformasi menja­di perusahaan sekaligus salah satu brand kosmetik terdepan di Indonesia dengan visi memenuhi kebutuhan perempuan modern akan kosmetik halal, aman, dan berkualitas melalui pengembangan ilmiah dan teknologi. Wardah berkomitmen menginspirasi setiap perempuan untuk mencintai diri, menjadi inspirasi bagi lingkungan, dan masyarakat luas, sesuai dengan tagline “Feel the Beauty”.

Menurut CEO PT Paragon Technology & Innovation Salman Subakat, berdasarkan hasil riset Nielsen untuk kategori make up di Indonesia, Wardah merupakan brand kecantikan dengan nilai penjualan tertinggi di Indonesia. “Saat ini, kami telah bersaing dengan produk global dan memperluas jangkauan ke pasar internasional,” ujarnya.

Dengan portofolio produk yang kuat, Wardah memiliki laboratorium research & development terbesar di industri kecantikan Indonesia untuk memastikan kesinambungan dan konsistensi proses produksi. Memanfaatkan teknologi terkini, berinovasi, memenuhi ragam kebutuhan kosmetik yang sesuai dengan kebutuhan dan tren terkini, dan konsisten dalam menghadirkan tren dalam dunia kecantikan.

“Lebih dari itu, kami juga hadir untuk menginspirasi masyarakat,” tambah Salman. Dia menjelaskan, Wardah melakukan gerakan kebaikan yang fokus pada empat pilar, yaitu pendidikan, kesehatan, pemberdayaan perempuan, dan lingkungan. Secara berkelanjutan terus dilakukan sebagai inisiatif Wardah dengan melibatkan serta mengundang partisipasi individu, kelompok, maupun organisasi. “Perjalanan 25 tahun ini kami maknai sebagai kontribusi dalam membangun Indonesia,” ungkapnya.

Soraya Cassandra
Soraya Cassandra (pilar lingkungan – Co-Founder Kebun Kumara)

Semangat baru

Untuk membuka momentum selebrasi 25 tahun, “Cantikmu Siap Hadapi Dunia” adalah semangat baru yang ingin disebarkan Wardah. Menginspirasi dan menemani perempuan Indonesia dalam berkarya di berbagai bidang, Wardah merilis lagu berjudul “Bersamamu” hasil kolaborasi bersama Tulus.

“Lagu ini tidak hanya bercerita mengenai semangat perjalanan 25 tahun Wardah di Industri kecantikan Indonesia, tetapi juga bagaimana menyuarakan optimisme serta mengembalikan semangat dan keyakinan baru. Mengajak perempuan Indonesia untuk menanamkan kepercayaan pada dirinya sendiri, berani melangkah dan mendengar suara hati. Diharapkan lagu ini dapat menemani perempuan Indonesia untuk berdaya dan berkarya bagi masyarakat,” ungkap Tulus, musisi dan brand ambassador Wardah.

Semangat 25 tahun Wardah dalam menebar inspirasi juga menampilkan 4 sosok perempuan muda hebat Indonesia yaitu Tasha Khalida (pilar pendidikan – guru), Marchella FP (pilar pemberdayaan perempuan – ilustrator & penulis NKCTHI), Soraya Cassandra (pilar lingkungan – Co-founder Kebun Kumara) dan dr. Nadhira Afifa (pilar kesehatan – dokter, alumnus Harvard University).

“Kami memilih keempat tokoh muda ini karena menilai bahwa generasi muda dan perempuan punya peranan penting dalam membangun Indonesia di masa depan. Tidak hanya soal kecantikan, lebih dari itu, kami ingin melalui momentum ini, apa pun profesi kita, tetaplah memiliki optimisme dalam berkarya. Menciptakan kehidupan yang bermanfaat bagi diri sendiri, lingkungan, dan lebih luas lagi bahkan untuk dunia,” papar Salman.

Wardah Inspiring Movement melanjutkan komitmen untuk menginspirasi masyarakat untuk melakukan gerakan kebaikan. Bekerja sama dengan keempat sosok perempuan ini, sesuai dengan masing-masing pilar. Bersama Tasha yang merupakan edukator dan Aha! Project, Wardah mengajak masyarakat menjadi relawan untuk membuat media belajar bagi siswa yang berada di daerah minim teknologi.

Bersama Wardah, Marchella berkolaborasi dalam menghadirkan Gerakan Writing with Purpose yang bertujuan menginspirasi perempuan Indonesia untuk berkarya. Akan halnya Soraya Cassandra, bersama Wardah, mengajak masyarakat menjaga lingkungan dan menyayangi bumi melalui Gerakan Relawan Hijau.

dr. Nadhira Afifa
dr. Nadhira Afifa (pilar kesehatan – dokter, alumni Harvard University)

Sementara itu, Nadhira sebagai dokter bersama Wardah memberikan edukasi virtual mengenai gaya hidup baru dalam masa pandemi dan mengajak masyarakat relawan bagi gerakan relawan #CaraBaruSalingJaga dengan berbagi masker.

“Kami harap hadirnya rangkaian selebrasi dalam menyambut 25 tahun Wardah di Indonesia dapat terus mendampingi perempuan Indonesia dalam berkarya, berprestasi, mewujudkan eksistensi positif dalam berbagai bidang dan lintas industri. Semangat inovasi selama 25 tahun ini telah menjadikan kami bertumbuh dengan pesat dan membuktikan bahwa produk lokal dapat berkompetisi unggul. Mari, bersama-sama kita dukung perkembangan produk lokal Indonesia dengan bangga menggunakan produk dalam negeri,” pungkas Salman.