Mitra Keluarga menyalurkan ribuan obat-obatan dan alat kesehatan ke puskemas untuk mendukung program 3T (testing, tracing, dan treatment).
Sehubungan dengan bencana pandemi Covid-19 yang melanda Indonesia hingga saat ini, Mitra Keluarga mengambil langkah untuk mendukung upaya Pemerintah dalam rangka penanganan Covid-19. Sebagai bentuk perwujudan dari kepedulian, melalui program MIKA Care, Mitra Keluarga mendonasikan ribuan obat-obatan dan alat kesehatan yang terdiri atas termometer, rapid test antigen kit, alat pelindung diri (APD) dan hand sanitizer senilai total Rp 3,6 miliar kepada 80 puskesmas dan Fasilitas Kesehatan Tingkat Pertama (FKTP) yang tersebar di wilayah Mitra Keluarga beroperasi (Jabodetabek, Surabaya, dan Tegal) untuk mendukung program 3T ( testing, tracing, dan treatment).
Pendistribusian obat dan alat kesehatan tersebut dimulai sejak Juli 2021 hingga selesai. Pendonasian sepenuhnya didukung oleh seluruh jajaran karyawan Mitra Keluarga dari berbagai wilayah untuk mendukung kinerja tenaga kesehatan di FKTP, khususnya puskesmas dalam melakukan prevensi, deteksi, dan respons di dalam pencegahan dan pengendalian Covid-19.
“Peran puskesmas sebagai fasilitas pelayanan kesehatan tingkat pertama perlu didukung dan diperkuat. Untuk itu, kami memberikan dukungan di lokasi kami beroperasi agar bersama-sama kita dapat mengelola, memanfaatkan sumber daya yang dimiliki secara efektif dan efisien dalam memutus mata rantai penularan, baik di level individu, keluarga, maupun masyarakat, yang merupakan bagian dari keluarga besar kami,” ujar Corporate Brand Communication Management Mitra Keluarga dr Nurvantina Pandina MM.
“Kasus positif Covid-19 di Indonesia mengalami lonjakan yang cukup siginifikan dalam beberapa bulan terakhir. Sebagai tenaga kesehatan yang berada di benteng terdepan, tentunya situasi saat ini sangatlah memberikan tantangan tersendiri. Kami berterima kasih atas dukungan yang telah diberikan Mitra Keluarga kepada kami dan semoga dukungan tersebut dapat meningkatkan kinerja kami untuk melayani masyarakat. Bersama-sama, kita teruskan harapan dan upaya agar virus ini dapat segera reda,” ujar salah satu penerima program MIKA Care.
“Sejak didirikan pada tahun 1989, Mitra Keluarga terus berkomitmen untuk melayani kesehatan masyarakat Indonesia. Mitra Keluarga juga secara konsisten menyadari tanggung jawabnya terhadap lingkungan dan masyarakat sekitar, kami senantiasa berupaya memberikan kontribusi dan bergotong royong mendukung program Pemerintah serta terus mengampanyekan penerapan protokol kesehatan untuk mengatasi penyebaran Covid-19. Kami juga memberikan penghargaan kepada para tenaga kesehatan yang telah memberikan pengorbanan tanpa pamrih di garis terdepan,” ujar CEO Mitra Keluarga Ir Rustiyan Oen MBA.
Aktivitas pengembangan sosial dan masyarakat Mitra Keluarga melalui program MIKA Care akan terus difokuskan pada dua area, yaitu kesehatan masyarakat dan pendidikan. Di bidang kesehatan masyarakat, Mitra Keluarga secara rutin menyelenggarakan berbagai kegiatan CSR, seperti donor darah, layanan pemeriksaan gratis, operasi katarak, bibir sumbing, khitanan massal, serta layanan lain yang dibutuhkan untuk membantu masyarakat sekitar. Mitra Keluarga juga memberikan beasiswa pendidikan untuk menjadi tenaga kesehatan profesional dan merekrut penerima beasiswa yang telah lulus untuk membina kariernya bersama Mitra Keluarga.
Sebagai komitmen untuk membantu Pemerintah dalam penangangan pandemi Covid-19, sejak tahun 2020, Mitra Keluarga telah turut berperan serta dalam menangani 28.000 pasien yang terinfeksi Covid-19 di seluruh jaringan rumah sakit Mitra Keluarga yang tersebar di Jabodetabek, Tegal, dan Surabaya. Bekerja sama dengan dinas kesehatan setempat, Mitra Keluarga turut serta dalam pelaksanaan vaksinasi Covid-19 program Pemerintah yang telah dilakukan sejak Maret lalu hingga saat ini yang ditujukan untuk para lansia, aparatur sipil negara, dan pelayan publik di seluruh jaringan Mitra Keluarga. Selain itu, Mitra Keluarga turut serta memajukan kualitas kesehatan Indonesia dengan terus menambah jaringan rumah sakit. Pada 2021, Mitra Keluarga telah memulai pembangunan dua rumah sakit di daerah Deltamas dan Pamulang yang diharapkan dapat beroperasi pada 2022.
Mitra Keluarga akan terus mengedepankan pelaksanaan tata kelola perusahaan yang baik untuk membangun kepercayaan pelanggan, pemegang saham, dan pemangku kepentingan serta memastikan kinerja usaha yang sehat melalui penyediaan layanan kesehatan yang lengkap bagi penduduk Indonesia.
Tentang Mitra Keluarga
Perusahaan mendirikan rumah sakit pertamanya pada tahun 1989, dan pada saat ini memiliki dan mengoperasikan 26 rumah sakit, 16 di antaranya berlokasi di wilayah Jabodetabek; 5 di Jawa Barat, 4 di Surabaya (Jawa Timur), dan 1 di Tegal (Jawa Tengah). Mayoritas rumah sakit dilengkapi dengan ruang gawat darurat, klinik rawat jalan, bangsal rawat inap, ruang operasi, unit perawatan intensif dan farmasi, serta fasilitas laboratorium dan radiologi. Mereka juga menawarkan layanan khusus di bidang kebidanan, anak, penyakit dalam, jantung, bedah ortopedi, bedah urologi, dan bedah saraf.
Sejak awal yang sederhana, perusahaan telah berkembang menjadi salah satu operator rumah sakit swasta terbesar di Indonesia, dengan jumlah pasien 2,6 juta pada 2020; dalam hal kapasitas tempat tidur rumah sakit, terdapat 3.105 tempat tidur operasional per 31 Desember 2020. Perusahaan mempekerjakan sekitar 7.382 staf medis dan nonmedis, dengan sekitar 1.345 spesialis yang berpraktik di semua rumah sakitnya pada akhir tahun 2020.
Perseroan berhasil mencatatkan sahamnya di Bursa Efek Indonesia pada 24 Maret 2015. Dengan free float sebesar 19,78 persen, perseroan memiliki kapitalisasi pasar sebesar Rp 38,9 triliun per 31 Desember 2020.