Prestasi adalah hasil dari usaha dan kegigihan. Itu pula yang ditunjukkan Universitas Trisakti. Satu tahun belakangan, kampus ini telah mencatatkan sejumlah capaian berarti.

Saat ini, Universitas Trisakti me­nyandang akreditasi A, yang di­dapatkan pada 2017 dan berlaku sampai 2022. Rektor Universitas Trisakti Prof dr Ali Ghufron Mukti MsC PhD mengatakan, saat ini, baru ada sekitar 100 perguruan tinggi yang mendapatkan akreditasi institusi A dari total 4.000-an di Indonesia. Ini berarti, Universitas Trisakti berada di kelompok 2,5 persen teratas.

Saat ini, Universitas Trisakti memiliki 47 program studi yang telah terakreditasi, dan 19 di antaranya juga terakreditasi A. Hal ini membuktikan peran seluruh sivitas akademika dalam bekerja sama untuk mengembangkan pendidikan, penelitian, dan pengabdian yang berkualitas di universitas ini.

Pada Februari lalu, perpustakaan Universitas Trisakti juga mendapatkan Sertifikat Akreditasi Perpustakaan Nasional RI dengan predikat akreditasi A yang berlaku sampai 2024. Kepala Perpustakaan Universitas Trisakti Dra Farida Salim MM bercerita, ada enam instrumen utama yang menjadi kriteria penilaian akreditasi perpustakaan, yaitu koleksi, sarana prasarana, pelayanan perpustakaan, tenaga perpustakaan, penye­lenggaraan dan pengelolaan, serta komponen penguat.

“Masing-masing instrumen itu didetailkan lagi ke dalam kriteria yang wajib dipenuhi perpustakaan. Inovasi-inovasi perpustakaan juga dilihat, misalnya soal otomasi dan akses. Perpustakaan Universitas Trisakti kini lebih mudah diakses secara digital dengan portal tersendiri dan juga aplikasi di Android. Di sini juga sudah ada enam tenaga pustakawan yang tesertifikasi,” tutur Farida.

Pengakuan atas kualitas ini juga disandang Rumah Sakit Gigi dan Mulut Fakultas Kedokteran Gigi Universitas Trisakti dengan disematkannya Akreditasi Paripurna dari Standar Nasional Akreditas Rumah Sakit (SNARS). Ini adalah prestasi tertinggi dalam pemberian akreditasi.

Capaian-capaian yang mengharumkan nama Universitas Trisakti juga disumbangkan para mahasiswa dan dosen. Untuk bidang akademik, sudah ada belasan prestasi yang diraih mahasiswa, antara lain perolehan juara 1 lomba Geology Traverse Analysis (GTA) Competition Granite 2018 oleh mahasiswa Teknik Geologi FTKE Universitas Trisakti, juara 1 Kompetisi Peradilan Semu Tindak Pi­dana Kelautan dan Kehutanan Tingkat Na­sional 2019, dan juara 3 Smart Competition pada Integrated Petroleum Festival 2019 oleh mahasiswa Fakultas Teknologi Kebumian dan Energi. Sejumlah dosen juga menerima hibah dari Kemenristek Dikti.

Berorientasi pembangunan berkelanjutan

Rektor Universitas Trisakti Prof dr Ali Ghufron Mukti MsC PhD.

Dengan kurikulum dan sistem pen­didikannya, Universitas Trisakti bercita-cita melahirkan lulusan yang kompeten di bidangnya dan memiliki perspektif pem­bangunan berkelanjutan. Ghufron mengatakan, “Kami ingin menjadi kampus one stop learning for sustainable development. Saat ini, belum banyak perguruan tinggi yang orientasinya pembangunan berkelanjutan.”

Untuk mengarah ke tujuan ini, perlu dibangun sumber daya manusia yang punya keunggulan-keunggulan tertentu, yang disebut Universitas Trisakti sebagai 4C, yaitu critical thinking (berpikir kritis), creativity (kreativitas), communication (komunikasi), dan collaboration (kolaborasi). Perpaduan keempat nilai itu akan dapat mengoptimalkan kemampuan setiap individu pada bidang yang digelutinya.

Beradaptasi dengan perkembangan zaman yang cepat, Universitas Trisakti juga menyesuaikan cara belajar mengajar, salah satunya dengan mengembangkan Trisakti Smart Classroom (TSC).

“Universitas Trisakti adalah salah satu pionir kampus yang membangun smart classroom,” terang Ghufron.

Pembelajaran dalam kelas berteknologi tinggi ini juga menjadi bentuk respons Universitas Trisakti atas program pemerintah Making Indonesia 4.0. TSC yang di­kem­bangkan dengan bermitra bersama Institute for Information Technology Taiwan ini menitikberatkan penggunaan teknologi pembelajaran digital yang diperlukan mahasiswa dalam menghadapi dunia kerja. Dalam kelas ini, mahasiswa bisa mengeksplorasi materi ajar dengan fasilitas canggih, seperti virtual reality (VR) yang telah dilengkapi modul pembelajaran tertentu.

Universitas Trisakti selalu berkomitmen pada kualitas pendidikan dengan bergerak selaras zaman. Melahirkan insan-insan ber­kualitas dan memberi sumbangsih berharga untuk peradaban. [ADV/NOV]