Ancaman resesi ekonomi menjadi momok bagi para pelaku usaha, baik besar maupun usaha kecil (usaha mikro, kecil, dan menengah/UMKM). Kondisi ini membuat pelaku usaha, khususnya UMKM, mengalami kecemasan dan dihantui rasa takut akan penurunan daya beli.

Melansir keterangan dari Otoritas Jasa Keuangan (OJK), UMKM menjadi penggerak utama di tengah resesi karena sektor inilah yang berkontribusi sangat signifikan dalam pendapatan domestik bruto.

Menurut data Kementerian Koperasi dan UMKM, jumlah UMKM di Indonesia per 2022 mencapai lebih dari 64 juta. Ironisnya, meskipun UMKM jumlahnya berkembang dan memiliki kontribusi sebanyak 60,51 persen dalam pendapatan domestik bruto dan mampu menyerap 96,96 persen tenaga kerja, UMKM masih mengalami banyak kendala dari proses produksi hingga eksekusi pemasaran.

Minimnya jumlah modal yang dimiliki UMKM membuat mereka memiliki keterbatasan dalam produksi. Di sisi lain, pemasaran juga menjadi kendala yang kerap mereka hadapi, mulai dari tidak adanya koneksi untuk membuka pasar, strategi marketing yang masih tradisional, hingga terjebak dalam sebuah sistem yang merugikan UMKM itu sendiri.

Program Offtaker

Nakama.id Luncurkan Program Offtaker Bantu Permodalan dan Pemasaran UMKM
Dok. Nakama.id

Berangkat dari kendala-kendala tersebut, Nakama.id melalui Temmy selaku CEO dan founder, membuat gebrakan dengan program bertajuk Offtaker dan sudah berjalan sejak September 2022.

Program Offtaker yang diluncurkan oleh Nakama.id tersebut merupakan pembelian produk UMKM terbaik dari hasil kurasi dengan sistem “Beli Putus”. Rangkaian program ini diawali dengan pendaftaran, kurasi, pembelian putus, pemasaran, hingga evaluasi.

Temmy selaku pencetus program tersebut mengatakan, “Semua barang yang kami beli adalah barang yang lolos dari kurasi. Beberapa aspek yang kami lihat, yaitu packaging, izin legalitas, kesesuaian harga, dan untuk makanan dan minuman pasti dari rasa.”

Durasi untuk 1 batch program Offtaker adalah 3 bulan. Dalam program Offtaker ini, peran nyata Nakama.id adalah untuk membantu permodalan dengan sistem “Beli Putus”, membuka pasar, dan membantu UMKM dari segi pemasarannya.

“Kami beli putus produk-produk yang bagus. Nakama.id tidak melakukan konsinyasi karena kalau konsinyasi, kasihan UMKM-nya tidak punya cukup modal yang bisa diputar untuk produksi sehingga UMKM tidak bisa sustain,” ujar Temmy.

Setelah dibeli putus, lanjut Temmy, tanggung jawab untuk memasarkan dan menghabiskan barang ada di Nakama.id. Dengan program Offtaker ini, pihaknya berharap, UMKM cukup fokus dengan produksi dan improvement produknya.

Tak cukup berhenti di situ saja, program Offtaker memberikan kesempatan untuk pelatihan bagi UMKM yang belum lolos kurasi guna untuk improvement produk.

Sambutan positif

Program Offtaker pertama yang diluncurkan oleh Nakama.id untuk UMKM ini mendapatkan sambutan positif dari berbagai pihak, mulai dari Dinas Koperasi dan Usaha Mikro Kabupaten Tangerang, Dewan Koperasi Pimpinan Daerah Kota Tangerang Selatan, gabungan koperasi, korporasi sekitar BSD, dan para pelaku UMKM.

Kepala Bidang Kemitraan dan Promosi Dinas Koperasi dan Usaha Mikro Kabupaten Tangerang Parikin melalui siaran radio Kabupaten Tangerang 91,00 FM pada 18 Januari 2023 mengapresiasi upaya yang dilakukan Nakama.id.

“Program Offtaker Nakama.id ini patut diacungi jempol karena berbeda, baru pertama dan belum pernah dilakukan oleh perusahaan mana pun. Nakama.id beli putus barang-barang UMKM yang mana ini tidak dilakukan oleh retail lain”, ungkap Parikin.

Terhitung hingga Januari 2023, Nakama.id telah melakukan kurasi lebih dari 200 produk dan melakukan transaksi beli putus lebih dari 50 produk UMKM dari Kota Tangerang Selatan, Kabupaten Tangerang, Kota Bandung, dan Kota Palembang.

Melalui program Offtaker ini, besar harapan Nakama.id untuk membantu keberlangsungan UMKM dan membantu agar UMKM bisa naik kelas. “Kita bantu supaya produk UMKM kita tidak kalah saing. Ke depannya, akan ada nama besar yang belum bisa saya sebutkan di sini untuk bantu pemasaran digital”, tegas Temmy.

Untuk itu, Nakama.id mengajak seluruh lapisan, baik korporasi swasta, retail, maupun pemerintah untuk sama-sama mendukung program Offtaker ini dengan cara membeli produk UMKM melalui Nakama.id. Nakama.id juga memberikan kesempatan bagi siapa pun untuk terlibat dan ikut berinvestasi di program Offtaker ini.

“Ayo, bantu UMKM, bantu roda ekonomi Indonesia, dan hadapi resesi dengan percaya diri”, pungkas Temmy. [*]

Baca juga: Lakukan Ekspansi Bisnis, Nakama.id Resmikan Nakama.id Hub