Gerakan berbagi #BukuUntukIndonesia yang diadakan sejak Maret 2017, mengajak seluruh lapisan masyarakat Indonesia untuk ambil bagian dengan cara memilih paket berbagi yang tersedia. Dana yang terkumpul melalui gerakan ini akan dikonversi menjadi buku untuk selanjutnya disalurkan ke 60 area di Indonesia. Sebagai bentuk apresiasi, BCA menyediakan kaos kebaikan yang dipersembahkan kepada masyarakat yang ikut berpartisipasi dalam gerakan tersebut.

Pada pertengahan November 2018, PT Bank Central Asia Tbk (BCA) secara resmi mengadakan seremoni penutupan gerakan berbagi #BukuUntukIndonesia. Gerakan ini berhasil mengumpulkan donasi sebesar Rp 2.452.287.951 dengan nilai total dana yang disalurkan Rp 2.553.000.000.

Jumlah tersebut kemudian dikonversi menjadi 43.734 buku dan disalurkan ke 111 sekolah di 60 area di Indonesia. Antara lain tersebar di Aceh dan Lampung mewakili Sumatera; Garut dan Solo mewakili Jawa; Singkawang mewakili Kalimantan; Makassar dan Manado mewakili Sulawesi; serta Kupang.

Presiden Direktur BCA Jahja Setiaatmadja (ketiga kiri) didampingi Direktur BCA Santoso (kedua kanan), Executive Vice President Corporate Social Responsibility BCA Inge Setiawati (kedua kiri), Executive Vice President Transaction Banking Business Development BCA Mira Wibowo (kanan), Duta Baca Indonesia periode 2011–2015 Andy F Noya (kiri) menerima Rekor Dunia Donasi Kepada Anak di Sekolah Dasar Negeri Terbanyak untuk gerakan #BukuUntukIndonesia yang diinisiasi oleh BCA yang diberikan langsung oleh Ketua Museum Rekor-Dunia Indonesia (Muri) Jaya Suprana (ketiga kanan).

Hadir dalam seremoni penutupan gerakan berbagi #BukuUntukIndonesia, Presiden Direktur BCA Jahja Setiaatmadja, Direktur BCA Santoso, Executive Vice President Corporate Social Responsibility BCA Inge Setiawati, Executive Vice President Transaction Banking Business Development BCA Mira Wibowo, Duta Baca Indonesia periode 2011–2015 Andy F Noya, Ketua Museum Rekor-Dunia Indonesia (Muri) Jaya Suprana, dan Wakil Ketua Satgas Gerakan Literasi Sekolah Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan Wiel Muldian di Jakarta.

Jahja menjelaskan, “Untuk memastikan gerakan berbagi #BukuUntukIndonesia tepat sasaran, kami bekerja sama dengan banyak pihak. Oleh karena itu, kami mengucapkan terima kasih kepada seluruh pihak yang telah membantu pelaksanaan gerakan berbagi #BukuUntukIndonesia, terkhusus masyarakat Indonesia yang telah berpartisipasi dalam gerakan ini. Kami sangat menyadari bagaimana buku menjadi sangat berharga di pelosok yang kesulitan akses. BCA bersyukur bisa berkontribusi menyalurkan buku yang kami harapkan dapat menjadi salah satu penunjang untuk membawa mimpi bagi anak bangsa kita.”

Presiden Direktur BCA Jahja Setiaatmadja (tengah) didampingi Executive Vice President Corporate Social Responsibility BCA Inge Setiawati (kedua kiri), Wakil Ketua Satgas Gerakan Literasi Sekolah Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan Wiel Muldian (ketiga kiri), dan Duta Baca Indonesia periode 2011–2015 Andy F Noya (kanan) bersama adik-adik dari Kelompok Teater Tanah Air (KTTA) usai gelaran Penutupan Gerakan Berbagi #BukuUntukIndonesia di Jakarta, Rabu (14/11).

Sebagai seremoni penutup gerakan #BukuUntukIndonesia, BCA juga mem­bagikan buku bacaan yang terdiri atas buku pengetahuan umum, buku pembentukan karakter, dan buku cerita anak pada empat sekolah dasar negeri (SDN), yaitu SDN Telaga Asih 01, SDN Parung 4, SDN Taktakan 1, dan SDN Taktakan 2.

Banyaknya jumlah buku yang disalurkan membuat Muri memberikan Rekor Donasi Kepada Anak di Sekolah Dasar Negeri Terbanyak kepada BCA. Selain itu, penutupan #BukuUntukIndonesia dimeriahkan oleh gerak dan lagu anak dari Kelompok Teater Tanah Air (KTTA). [*]

Artikel ini terbit di Harian Kompas edisi 12 Desember 2018.