Universitas Pembangunan Jaya (UPJ) bersama-sama dengan mitra, University of Cologne, Jerman, dan Symbiosis International University, India, menyelenggarakan summer school virtual “A Digi-Journey through India, Indonesia and Germany”. Kegiatan summer school yang dilaksanakan secara daring dari 23 Agustus hingga 2 September 2021 ini diikuti oleh 24 peserta dari Indonesia, Jerman, dan India. Mengangkat tema pertukaran budaya, summer school virtual ini mengajak peserta untuk mengenal budaya masing-masing negara dengan lebih dekat melalui pengenalan bahasa, fakta dan angka, karyawisata daring, budaya pop, dan masih banyak lagi.
Dalam sambutannya, Direktur Kantor Urusan Internasional University of Cologne Dr Susanne Preuschoff mengatakan, ini adalah summer school virtual pertama yang diprakarsai bersama oleh University of Cologne, Symbiosis International University dan Universitas Pembangunan Jaya. Wakil Rektor Bidang Operasional dan Kerja Sama Universitas Pembangunan Jaya Eddy Yusuf PhD menambahkan bahwa summer school virtual ini adalah buah inovasi dari pandemi Covid-19 yang diharapkan dapat menambah wawasan peserta, khususnya dari aspek budaya, dan memperluas jejaring dengan peserta dari negara lain. Kepala Pusat Kajian Eropa Symbiosis International University Profesor Nidhi Piplani Kapur memperkuat pernyataan Susan dan Eddy dengan mengatakan walaupun pandemi Covid-19 membawa banyak perubahan dan tantangan, hal tersebut tidak menutup peluang untuk berinovasi dalam kolaborasi melalui teknologi, seperti yang terwujud dalam kegiatan summer school virtual ini.
Peserta Indonesia diwakili oleh 7 orang mahasiswa UPJ yang telah melalui seleksi ketat secara internal dengan melihat rekam jejak akademik, komitmen, dan kemampuan berbahasa Inggris aktif. Dalam sesi yang dipandu oleh UPJ, Sibarani Sofian memandu sesi karya wisata virtual untuk menjelajahi Nagara Rimba Nusa, sebuah konsep desain ibu kota negara Indonesia, yang rencananya akan dibangun di Kalimantan Timur. Greysia Polii dan Apriyani Rahayu, pemenang medali emas ganda putri Olimpiade Tokyo 2020, ikut meramaikan sesi budaya pop Indonesia. Mereka berbagi mimpi, hobi, perjalanan karier, serta pesan kepada generasi muda bagaimana perjuangan dibutuhkan untuk menggapai asa dan cita.
Summer school virtual ini berjalan baik dalam memperkenalkan budaya masing-masing negara dan memperluas jejaring, baik peserta maupun penyelenggara. Peserta sangat antusias dalam mengikuti setiap rangkaian program yang ditampilkan. Keberhasilan program ini diharapkan menjadi cikal bakal berlangsungnya kegiatan virtual serupa secara berkesinambungan dan rutin ke depan.
