Era globalisasi membawa perubahan yang cukup signifikan dalam bidang ekonomi. Perekonomian dunia telah berubah dan akan terus melaju mengikuti perkembangan zaman. Menjawab kebutuhan tersebut, ragam pilihan program peminatan ditawarkan Fakultas Ekonomi Universitas Katolik Parahyangan (FE Unpar). Sebagai fakultas tertua dengan akreditasi “A”, FE Unpar mampu melihat kebutuhan zaman dengan menawarkan 15 program peminatan yang dinilai relevan dan signifikan.
Program Studi (prodi) Sarjana Ekonomi Pembangunan menawarkan tiga program peminatan, yaitu Ekonomi Industri dan Perdagangan (EIP), Ekonomi Kawasan dan Lingkungan (EKL), dan Ekonomi Moneter dan Keuangan (EMK).
Prodi Sarjana Manajemen Unpar pun memberikan ragam pilihan yang bisa dijadikan opsi bagi calon mahasiswa. Sebanyak lima program peminatan bisa jadi bahan pertimbangan. Mulai dari Manajemen Keuangan, Manajemen Pemasaran, Manajemen Operasi, Organisasi & Manajemen Insani, dan Keuangan & Bisnis Keluarga.
Prodi Sarjana Akuntansi juga menawarkan tujuh peminatan yang layak masuk radar calon mahasiswa yang ingin melanjutkan pendidikan tinggi di Unpar. Program peminatan yang disediakan yaitu Audit Internal & Konsultasi Bisnis, Audit Digital, Sistem Informasi & Data Analitik, Akuntansi Manajemen untuk Bisnis, Akuntansi Keuangan & Pelaporan, Perpajakan dalam Bisnis, dan Akuntansi Keberlanjutan.
“FE Unpar dipastikan selalu menghadapi tantangan, yaitu perubahan yang terjadi di luar maupun perubahan yang terjadi di dalam. FE bersedia dan berupaya melakukan penyesuaian dalam menghadapi perubahan tersebut,” ujar Wakil Dekan Bidang Akademik FE Unpar Dr Amelia Setiawan SE MAk Ak CISA.
FE Unpar melalui Prodi Sarjana Manajemen juga menawarkan Keuangan & Bisnis Keluarga sebagai satu dari sekian program peminatan. Family Business Survey yang dilakukan Pricewaterhouse Coopers pada 2018, diperoleh beberapa temuan bahwa 44 persen bisnis keluarga di Indonesia dimiliki oleh 1 pemilik dominan, sebanyak 81 persen mengizinkan anggota keluarga bekerja di perusahaan, hanya 44 persen yang mengizinkan pasangannya bekerja dan memiliki saham perusahaan. Lebih lanjut ada 54 persen menyatakan bahwa konflik ditangani melalui diskusi terbuka dan hanya 13 persen yang memiliki perencanaan suksesi yang dikomunikasikan. Tak ayal, ketidaktepatan dalam penanganan permasalahan bisnis keluarga menyebabkan kemunduran perusahaan dan pada gilirannya pembubaran bisnis.
Jalur tanpa tes
Menyambut datangnya mahasiswa baru 2022, Unpar membuka seleksi tanpa tes melalui seleksi Program PMDK (Penelusuran Minat dan Kemampuan) yang dibuka sejak 1 September 2021 hingga 2 November 2021. Seleksi Program PMDK yang ditawarkan Unpar tidak memungut biaya apa pun.
Seleksi Program PMDK UNPAR tahun akademik 2022/2023 dilakukan secara daring (online) dengan mengisi/melengkapi formulir isian yang tersedia sesuai petunjuk melalui laman http://pmb.unpar.ac.id. Seleksi ditujukan bagi siswa kelas XII atau kelas 3 SMA/SMK/Sederajat di seluruh Indonesia pada tahun ajaran 2021/2022.
Unpar menawarkan delapan program peminatan teranyar dengan skill set mumpuni sebagai jawaban kebutuhan terkini. Selain Aktuaria, tujuh program peminatan lainnya adalah Data Science, Mekatronika, Bisnis Digital, Fisika Medis, Integrated Arts, Chemical Business Development, serta Manajemen Bisnis Keluarga dan Kewirausahaan.
Informasi selengkapnya bisa dilihat di laman pmb.unpar.ac.id atau melalui Layanan Informasi PMB Unpar dengan mengirimkan pesan pada e-mail [email protected], telepon (022) 2032655 atau info lebih lanjut di akun @unparofficial (Instagram) dan @unpar (Official Line). [AYA]
Universitas Katolik Parahyangan adalah salah satu universitas swasta pertama di Indonesia berdiri sejak 1955 berkomitmen untuk menjadi komunitas akademik yang humanum untuk dibaktikan kepada masyarakat. Situs web: www.unpar.ac.id