Universitas Multimedia Nusantara (UMN) membuka program magister di tengah kota Jakarta, tepatnya di Menara Kompas, Palmerah, Jakarta Pusat. Langkah ini menjadi upaya UMN dalam melakukan jemput bola kepada calon mahasiswa pascasarjana.
Rektor UMN Ninok Leksono mengungkapkan hal tersebut saat peresmian UMN dan Multimedia Nusantara Polytechnic di Menara Kompas, Kamis (25/7/2024). Ninok menyampaikan, agenda peresmian yang diawali dengan tarian daerah menjadi simbol semangat UMN untuk turut mewarnai kemegahan gedung Menara Kompas.
“Orang (Jakarta) yang ingin mendapat ilmu kalau harus ke Gading Serpong mungkin terlalu jauh, sehingga sekarang lebih dekat. Magister Manajemen Teknologi juga hadir di sini. Jurusan ini secara garis besar untuk mengajari para sarjana teknik dengan ilmu-ilmu ekonomi. UMN memiliki cita-cita untuk saling mendukung, saling menyemangati dalam hal menggali ilmu pengetahuan,” kata Ninok.
Senada, CEO Kompas Gramedia Lilik Oetomo mengungkapkan rasa bangganya atas kehadiran UMN di Menara Kompas. Menurut Lilik, saat ini jumlah mahasiswa UMN telah mencapai 11 ribu. “Artinya, perkembangan UMN sejak didirikan hingga saat ini cukup pesat.”
Terkait program magister, Ketua Yayasan Multimedia Nusantara Teddy Surianto menyebutkan, UMN terbilang cukup responsif terhadap perkembangan kecerdasan buatan (AI). Sebab, fenomena AI ini sungguh menjadi tantangan ke depan dan meliputi banyak hal.
“UMN akan menempati lantai 9 di Menara Kompas. Kehadiran UMN di sini memiliki dua sasaran. Pertama, untuk memenuhi persyaratan sesuai arahan L2Dikti Kemendikbudristek. Kedua, menjadi momentum kolaborasi UMN dengan keluarga besar Kompas Gramedia,” terang Teddy.
Saat ini, lanjut Teddy, ada 27 mahasiswa magister UMN yang berasal dari keluarga Kompas Gramedia. Hal ini menjadi bukti sinergitas positif antara UMN dan Kelompok Kompas Gramedia.
“Saya mengapresiasi sekali. Keluarga Kompas Gramedia sangat ingin menimba ilmu di UMN. Yayasan Multimedia Nusantara pun juga mengapresiasi KG Media yang memberi kesempatan talkshow di Kompastv dengan narasumber dari UMN. Kehadiran UMN di Menara Kompas menjadi medium kolaborasi untuk saling mendukung visi masing-masing. Semoga cita-cita mulia KG bisa kita wujudkan dengan kerja sama ini,” sebutnya.
Di Menara Kompas, UMN membuka dua program magister. Keduanya mengimplementasikan kurikulum yang menjawab kebutuhan industri dan perkembangan zaman. Kedua program studi (prodi) tersebut, yakni Magister Manajemen Teknologi UMN (MMT UMN) dan Magister Ilmu Komunikasi UMN (Mikom UMN).
MMT UMN merupakan prodi yang menekankan pembelajaran pada aspek inovasi dan teknologi terkini di bidang manajemen yang dikombinasikan dengan aspek wirausaha. Sementara, Mikom UMN mendidik mahasiswa untuk mampu menjelaskan dan memecahkan berbagai macam masalah komunikasi strategis dalam bidang komunikasi pemasaran dan komunikasi korporasi.
“Lulusan Mikom UMN diharapkan mampu memiliki keterampilan dalam aspek komunikasi, korporasi, manajemen, bisnis, dan teknologi digital,” tutup Teddy.