Memperingati Hari Jadi ke-73 Kalimantan Selatan (Kalsel) dan HUT ke-78 Republik Indonesia, Gubernur Kalsel Sahbirin Noor memimpin rombongan Turun ke Desa (Turdes) ke-9 atau Turdes Kemerdekaan melaju melintasi beribu sungai di 13 kabupaten dan kota. Turdes selama 6 hari, mulai 3 sampai dengan 8 Agustus 2023, mengusung misi penanganan inflasi, penurunan stunting, perekaman e-KTP bagi pemilih pemula untuk Pemilu 2024, dan penanaman pohon untuk program Revolusi Hijau.

 

Abuya Arrazy Hasyim

Sahbirin Noor mengatakan, Turdes kali ini mengusung tema “Lintas Beribu Sungai Banua” sebagai upaya agar mengingatkan masyarakat untuk selalu menjaga dan merawat beribu sungai yang ada di Kalsel. “Kalau Banjarmasin itu ‘Kota Seribu Sungai’, kalau Kalimantan Selatan ini ‘Beribu Sungai Banua’ karena kita anggap sungai ini sebagai Ibu Pertiwi yang harus kita jaga dan kita rawat agar Ibu Pertiwi tidak marah,” terangnya.

Memulai hari pertama Turdes, rombongan menuju SMA Negeri Tabunganen Desa Kuala Lupak, Kabupaten Barito Kuala. Lanjut ke Tapin, Hulu Sungai Selatan, dan Hulu Sungai Utara pada hari kedua. Kemudian, hari ketiga, rombongan menuju ke Tabalong, Balangan, Hulu Sungai Tengah, dan Hulu Sungai Selatan. Sementara hari keempat, Turdes dilanjutkan ke Tanah Bumbu dan Kotabaru. Lalu, hari kelima menuju Tanah Laut, dan terakhir hari keenam di Banjarmasin, Banjarbaru, dan Kiram Kabupaten Banjar.

Dilepas oleh Ketua TP PKK Provinsi Kalimantan Selatan Raudatul Jannah dan diiringi doa Abuya Arrazy Hasyim, rombongan Turdes Kemerdekaan berhasil mengunjungi 14 titik untuk membagikan bantuan di setiap titik. “Kita bersama jajaran kepala SKPD turun langsung untuk menyerap aspirasi masyarakat dan memberikan berbagai bantuan,” ucapnya.

 

Gubernur Kalsel Sahbirin Noor

Adapun bantuan itu berupa paket sembako, penyerahan makanan tambahan bagi ibu hamil dan balita, dan pemberian Tablet Tambah Darah (TTD) bagi remaja putri. Tak sekadar membagikan bantuan, untuk memenuhi aspirasi masyarakat setempat, Gubernur Kalsel bertekad untuk memperbaiki akses infrastruktur jalan. “Masyarakat mengeluhkan infrastruktur jalan. Jadi, mereka berharap Pemerintah Provinsi Kalsel dapat memberikan bantuan dan dukungan,” kata Sahbirin Noor.

Sementara itu di Kabupaten Balangan, Turdes Kemerdekaan juga menyerap keinginan warga SMKN 1 Batumandi untuk memasang paving block di lapangan. “Insyaallah secepatnya bantuan akan kami berikan,” terangnya.

Kedatangan Gubernur Kalsel beserta rombongan, membuat warga sekitar senang. Termasuk Kepala Sekolah SMAN 1 Tabunganen Rahmat Fadhillah beserta guru, staf, dan ratusan siswanya. “Ini kali pertama wilayah kami, khususnya SMAN 1 Tabunganen, dikunjungi oleh Gubernur Kalsel,” ujar Rahmat Fadhillah. Senada, Kepala Sekolah SMKN 1 Batumandi Tajuddin mengaku sangat bersyukur. Apalagi lapangan sekolah yang dipimpinnya, selalu tergenang air cukup tinggi usai dilanda hujan.

Sementara itu, Pimpinan Madrasah Darussalam Tahfidz Al-Qur’an Martapura KH Muhammad Wildan Salman mengucapkan syukur karena agenda Turdes Gubernur berjalan lancar. “Alhamdulillah, Turdes beliau sukses. Sebelum tiba di sini, rombongan sudah ke mana-mana,” ucapnya. Menurut KH Muhammad Wildan Salman, Turdes yang dilakukan gubernur bersama jajarannya merupakan langkah konkret memajukan Kalsel dan sangat berarti bagi masyarakat di desa.