Kancah musik global siap menyambut kehadiran Papion, sebuah girl group internasional yang terdiri atas lima perempuan muda berbakat dari Indonesia, Thailand, dan Amerika Serikat. Dibentuk dengan semangat keberagaman dan kolaborasi lintas budaya, Papion hadir membawa warna baru dalam industri musik pop dunia.

Tiga di antara anggota Papion berasal dari Indonesia, menjadikan grup ini sebagai representasi kuat atas kontribusi talenta lokal di panggung internasional. Kehadiran mereka tidak hanya memperkuat posisi Indonesia di industri hiburan global, tetapi juga membuka jalan bagi generasi muda lainnya untuk menembus batas-batas negara melalui karya seni.

Nama Papion diambil dari kata dalam bahasa Perancis, papillon, yang berarti “kupu-kupu” sebagai sebuah simbol yang merepresentasikan keberagaman, transformasi, keindahan, kebebasan, dan kebahagiaan. Filosofi ini tidak hanya menjadi identitas visual grup, tetapi juga tecermin dalam semangat dan karakter para anggotanya.

Dengan latar belakang budaya yang berbeda, kelima anggota bersatu untuk menciptakan harmoni yang indah, bagaikan sayap kupu-kupu yang bekerja bersama untuk terbang tinggi. Papion ingin menjadi simbol perayaan atas keberagaman identitas dan ekspresi diri perempuan di seluruh dunia.

Lebih dari sekadar hiburan, global group girl ini membawa misi yang lebih dalam melalui lagu-lagunya menjadi suara bagi kegelisahan yang kerap dirasakan perempuan muda. Mulai dari patah hati, kehilangan kepercayaan diri, hingga perasaan yang sulit diungkapkan, Papion menyuarakan semuanya secara jujur dan penuh empati.

Papion Resmi Debut (1)

Lewat karya debut mereka yang bertajuk “Push the Button”, yang dirilis pada Sabtu (14/6/2025), di seluruh platform musik digital, Papion mengajak para pendengarnya untuk berani melangkah maju, menghadapi tantangan, dan menemukan kekuatan dalam kebersamaan.

Baca juga: Perayaan Gaya Hidup Aktif dan Momen Penuh Warna di Young Suka Lari Fikom Untar