Petugas gabungan memutar balik ratusan kendaraan yang hendak masuk Kota Bandung, Kamis (6/5/2021). Hal itu karena para pengendara tidak mampu melengkapi dokumen kesehatan ataupun izin perjalanan. Penghalauan kendaraan itu berlangsung di 8 cek poin yang ada di Kota Bandung.

Salah satunya yang terjadi di posko cek poin Gerbang Tol Moh Toha. Hingga pukul 12.00 WIB tercatat ada 103 kendaraan yang diputar balik. Sementara itu, di posko cek poin Gerbang Tol Pasir Koja, hingga pukul 14.00 WIB, telah ada 36 kendaraan yang bernasib serupa.

Standar operasional prosedur (SOP) ketat juga diterapkan di enam posko lainnya pada hari pertama pemberlakuan cek poin di Kota Bandung. Delapan cek poin ini akan beroperasi pada masa libur Lebaran 2021 pada 6–17 Mei 2021.

“Informasi dari Pak Kapolsek dan dari (Pak) Camat di Tol Buahbatu ini, ada 117 kendaraan yang diperiksa. Dan, 17 kendaraan sudah diputar balik,” kata Wali Kota Bandung Oded M Danial saat memantau posko cek poin Gerbang Tol Buahbatu, Kamis (6/5/2021).

Oded tak bosan-bosannya mengingatkan kepada masyarakat Kota Bandung untuk lebih bijak beraktivitas. Mengingat potensi transmisi virus korona kini tengah meningkat seiring tingginya mobilitas masyarakat. Termasuk bagi warga Kota Bandung yang tengah berada di perantauan, Oded berharap lebih ikhlas menahan diri tidak mudik. Hal itu bukan berarti ingin mengekang, melainkan saat ini, faktor kesehatan menjadi sangat penting untuk melawan pandemi Covid-19.

“Kepada warga Kota Bandung, baik yang ada di sini maupun yang ingin mudik ke luar, saya mengimbau lebih baik di rumah masing-masing. Selain itu, kepada warga yang ada di luar tidak masuk ke Bandung dulu,” pintanya.

Oded tak ingin ledakan kasus positif Covid-19 seperti di India sampai terjadi di Kota Bandung. “Karena saya khawatir karena sekarang ini informasi tingkat hunian (rumah sakit) sudah meningkat,” bebernya.

Melihat kinerja di lapangan, Oded mengapresiasi petugas gabungan yang konsisten memegang aturan terkait larangan mudik libur Lebaran 2021. Termasuk memperhatikan mobilitas masyarakat yang berada di wilayah aglomerasi Bandung Raya.

“Melihat kesiapan dari cek poin yang ada tadi sini Alhamdulillah, saya melihat unsur kewilayahan Pak Kapolsek dan jajaran, TNI, Pak Camat dan jajaran, dibantu Satpol PP dan Dishub, cukup bagus,” ungkapnya. [AYA]