Kepopuleran cabang olahraga bulu tangkis di Indonesia tak perlu diragukan lagi. Tiap kali ada pertandingan, terutama yang menghadirkan atlet Indonesia, suasana dan semangat heroik hadir di tengah masyarakat. Tentu, kesuksesan cabang olahraga ini harus diiringi dengan kontribusi semua pihak guna melahirkan atlet-atlet baru berbakat yang dapat terus mengharumkan Merah Putih.
Dalam cabang olahraga bulu tangkis, Indonesia menjadi salah satu negara yang patut diperhitungkan. Tak hanya dalam perebutan supremasi beregu seperti Thomas Cup dan Uber Cup, pada pertandingan bergengsi lainnya, seperti Olimpiade, Asian Games, SEA Games, Kejuaraan Dunia BWF, dan Kejuaraan Super Series, pebulu tangkis Indonesia senantiasa membuat masyarakat merasa bangga.
Penonton dan pelatih tentu merasa bangga ketika atlet-atlet tersebut mampu memperdengarkan “Indonesia Raya” pada ajang bergengsi. Rasa kebanggaan dan kebangsaan seperti inilah yang menjadi salah satu faktor pendorong Daihatsu untuk turut mendukung pengembangan bulu tangkis di Tanah Air.
Sebagai salah satu produsen otomotif ternama di Indonesia, Daihatsu tak hanya berbisnis pada sektor kendaraan bermotor dengan menciptakan kendaraan andal dan layanan maksimal, tetapi juga ingin lebih berkontribusi positif bagi bangsa Indonesia dalam lingkup lebih luas. Di antaranya dengan melakukan berbagai kegiatan brand social responsibility, yang salah satunya adalah komitmen terhadap bidang olahraga, khususnya bulu tangkis.
Daihatsu memilih bulu tangkis karena olahraga ini merupakan salah satu olahraga paling favorit di Indonesia, yang berpotensi untuk terus berkembang dalam kancah internasional. Hal ini selaras dengan tagline “Daihatsu Sahabatku” yang ingin menjadikan Daihatsu sebagai sahabat bangsa Indonesia.
Daihatsu Astec Open 2018
Setelah sukses dengan turnamen bulu tangkis pada tahun sebelumnya, kali ini Daihatsu kembali menggelar ajang bergengsi Astec Open 2018. Turnamen bulu tangkis yang didukung oleh Persatuan Bulu Tangkis Seluruh Indonesia (PBSI) ini digelar secara serial di 10 kota besar di Indonesia pada Februari–Desember 2018. Kota-kota tersebut adalah Bandung, Bali, Makassar, Yogyakarta, Pontianak, Batam, Padang, Banjarmasin, Manado, dan Jakarta (final di GOR Soemantri 3–8 Desember 2018).
Pada turnamen ini, PBSI juga meningkatkan level menjadi Sirkuit Nasional B di seluruh regional kota penyelenggara, dan Swasta Nasional untuk di Jakarta. Hal tersebut semakin memperbesar peluang para atlet untuk masuk seleksi pemusatan latihan nasional (pelatnas). Tercatat total peserta turnamen Daihatsu Astec Open 2018 sebanyak 7.050 atlet.
Meningkatnya jumlah kota, partisipasi peserta, dan level turnamen tidak lepas dari tingginya animo masyarakat terhadap olahraga bulu tangkis. Selain pertandingan, turnamen ini juga menggelar coaching clinic untuk para pemain muda yang langsung melibatkan pebulu tangkis legendaris Alan Budikusuma dan Susy Susanti sebagai pembicara.
Program kerja sama antara Daihatsu dengan Alan & Susy Technology (Astec) ini telah digelar untuk ketiga kalinya sejak 2016. Kejuaraan Daihatsu Astec Open 2018 dibagi menjadi beberapa kategori berdasarkan umur, dimulai dari U-13, U-15, U-17, U-19, Dewasa, dan Veteran.
Daihatsu aktif menginformasikan turnamen ini di media sosial, melalui situs web, Facebook Daihatsu Indonesia, Twitter @daihatsuind, Instagram DaihatsuInd, dan Youtube Daihatsu.
Marketing Director PT Astra Daihatsu Motor (ADM) Amelia Tjandra berharap agar ajang ini dapat memberikan kontribusi terhadap kemajuan bulu tangkis di Tanah Air. Turnamen ini juga diharapkan dapat semakin membawa Daihatsu kian dekat dengan masyarakat. “Kami ucapkan selamat bertanding dan terima kasih atas respons yang baik dari masyarakat Indonesia, khususnya Sahabat Daihatsu. Semoga kejuaraan ini dapat berkontribusi pada kejayaan bulu tangkis Indonesia hingga kancah internasional, serta menjadikan Daihatsu lebih dekat dengan masyarakat Indonesia.” [IKLAN/*/BYU]
Artikel ini terbit di Harian Kompas edisi 4 Desember 2018.