PT Wijaya Karya Bangunan Gedung Tbk (Wika Gedung) bersama dengan de Braga by Artotel Bandung berkolaborasi mengadakan Pelatihan Tata Kelola Hotel yang ditujukan kepada Masyarakat Braga Bandung. Pelatihan ini diadakan sebagai bentuk keberlanjutan (sustainability) dari program CSR Wika Gedung untuk Masyarakat Braga.

Pelatihan yang dimulai pukul 14.00 WIB ini diikuti oleh 34 peserta dan bertempat di Ruang Meetspace AB Lantai 2, de Braga by Artotel, Bandung, Minggu (9/7).

Turut hadir Kepala Bidang Kepariwisataan Kota Bandung, Yayah Sumiyati, SIP, MSi, Manajer Unit Property, Konsesi, Operations, dan Maintenance WEGE, Haidar Panji Indra, Head of PR & CSR WEGE Firlan, Sekretaris RW 08, Syahibul Fahroj, dan Bendahara RW 08, Tonny Sambas.

Dalam sambutannya, Kepala Dinas Kebudayaan & Pariwisata Kota Bandung yang diwakili oleh Kepala Bidang Kepariwisataan memberikan apresiasi yang luar biasa atas terlaksananya pelatihan tata kelola hotel. “Saya mengapresiasi baik atas pelatihan yang diadakan oleh Wika Gedung berkolaborasi bersama de Braga Artotel, tentu hal ini dapat membawa pengaruh yang luar biasa, menambah softskills masyarakat serta dapat memberikan manfaat yang signifikan untuk masyarakat terutama masyarakat braga dan tentu ini merupakan peluang untuk mendapatkan pekerjaan yang lebih baik ,” ujar Yayah

“Selain pemberdayaan masyarakat, kegiatan ini harapannya juga akan berdampak pada keberlangsungan bisnis perusahaan khususnya di hotel de Braga, karena dengan pelatihan ini akan menstimulus munculnya talent-talent baru di bisnis perhotelan ke depan,” ujar Firlan di sela-sela sambutannya.

Peserta yang hadir sebagian besar merupakan pelajar yang masih duduk di bangku SMA/SMK maupun yang sudah lulus. Peserta diberikan materi pelatihan berupa Grooming & Attitude, Housekeeping, Food & Beverage Service, dan Food & Beverage Kitchen.

Sebelumnya, pada 2019, Wika Gedung melalui program CSR telah merevitalisasi Gang Cikapundung menjadi sebuah akses jalan yang luas, lalu membangun Teras Braga sebagai etalase produk masyarakat setempat yang berada di Lantai 2. Selain itu, penyediaan mesin konveksi untuk mendukung terwujudnya coworking space pertama di Kota Bandung.

Pembangunan Teras Braga kala itu, sejalan pula dengan program kota Bandung untuk menjadikan kawasan Braga, menjadi kawasan wisata Kampung Kreatif bertema sejarah dan cagar budaya serta menjadi lokasi coworking space pertama (pilot project), yang berhasil dijalankan pada 2019.