AVALVE, perusahaan teknologi smart farm terkemuka di Korea, mengumumkan telah masuk ke pasar Indonesia setelah sukses memasuki pasar Vietnam. Perusahaan ini fokus kepada pasar smart farm stroberi dan ginseng Korea di Indonesia melalui kemitraan dengan perusahaan lokal.
AVALVE bertujuan untuk memperluas penggunaan teknologi perangkat lunak artificial intelligence (AI) di sektor pertanian Indonesia yang masih tradisional. Hal ini mendekatkan pada tujuan AVALVE untuk bercocok tanam otomatis dalam lingkungan yang dapat dikontrol secara optimal.
Solusi smart farm AVALVE dapat memantau serta mengidentifikasi kondisi tanaman secara real-time melalui sistem AI yang terintegrasi dan dapat menyesuaikan lingkungan secara otomatis sehingga siapa saja dapat menanam tanaman tanpa bantuan ahli.
Teknologi AVALVE secara signifikan mengurangi biaya tenaga kerja, konsumsi energi, meningkatkan produksi, dan mempercepat pertumbuhan jika dibandingkan dengan pertanian tradisional.
Selain itu, teknologi ini dapat memberi notifikasi kepada pengguna melalui dashboard data ketika ada serangan hama, jumlah berat tanaman, dan tahap pertumbuhan tanaman yang dapat dilihat dengan mata telanjang. Pengguna dapat dengan mudah menggunakan sistem ini dengan pelatihan selama dua minggu pada dashboard.
AVALVE telah mendapat pengakuan dan keberhasilan di dalam negeri, serta berhasil masuk ke pasar smart farm Vietnam pada 2022 setelah menyelesaikan pengembangan teknologinya. MoU telah ditandatangani oleh perusahaan lokal terkemuka, seperti Hi-Tech Park (Binh Xuyen High Tech Agriculture and Forestry Company Ltd) dan Hachi Corporation, yang terpilih sebagai salah satu startup inovatif di Asia.
Kompleks smart farm tunas ginseng berskala besar dibangun dekat Hanoi, Vietnam. Fasilitas seluas 264,5 hektar ini menggunakan solusi AI AVALVE. Lebih dari 100 juta tanaman ginseng Korea diharapkan akan ditanam setiap tahunnya tanpa memperhatikan iklim dan tetap memberikan rasa serta nutrisi alami.
Ginseng (ginseng segar, tunas ginseng, dan lain-lain) adalah salah satu makanan paling populer di Vietnam, dan popularitasnya meningkat dalam berbagai bidang seperti masker, minuman, hingga minuman keras. Distributor Vietnam berencana menggunakan ginseng yang ditanam di smart farm AVALVE untuk merilisnya dalam berbagai produk.
Selain itu, AVALVE berhasil memperkenalkan perangkat lunak smart farm AI dengan berpartisipasi dalam “CES 2023” yang diadakan di Las Vegas, Amerika Serikat, pada Januari lalu. Saat ini sedang mengembangkan beberapa model bisnis kolaboratif dengan perusahaan smart farm asing.
CEO AVALVE Max Lee menyatakan, “Smart farm adalah teknologi inovatif yang dapat menghasilkan produksi lebih dari 10 kali dibandingkan dengan ladang terbuka yang ada saat ini, dan ini merupakan bidang industri dengan potensi tak terbatas di masa depan. Kami berencana mengatasi keterbatasan smart farm dengan AI dan memperkenalkan inovasi teknologi eksklusif kami di pasar secara keseluruhan.”
Sementara itu, Co-CEO AVALVE KyuTae Park mengatakan, “Berdasarkan masuknya kami ke Vietnam, kami akan menyediakan solusi smart farm AVALVE ke lebih banyak negara seperti Indonesia, Thailand, Armenia, dan Timur Tengah untuk menjadi perusahaan smart farm global nomor satu.”
Masuknya AVALVE ke pasar smart farm Indonesia menandai pencapaian penting bagi perusahaan karena terus memperluas jangkauan globalnya dan memperkenalkan teknologi inovatif ini ke seluruh dunia. AVALVE aktif mencari mitra lokal dengan para ahli industri yang bersedia membangun impian dan berbagi hasil bersama.