Berdasarkan temuan dari Katadata Insight Center, 30-60 persen warga Indonesia terpapar hoaks, tapi hanya 21-36 persen yang mampu mengenalinya. Bahayanya adalah terjadi kondisi digital anarchy
Arahkan Anak untuk Melihat Konten yang Positif Saja
Banyak Masyarakat Lebih Bangga Menggunakan Istilah Asing
Filter Konten yang Menjadi Konsumsi Anak
Manusia Tetap Menjadi Pemegang Kontrol Teknologi
Pentingnya Memahami Kecakapan Digital
Orangtua Perlu Lakukan Pendampingan
Kemajuan Teknologi Menciptakan Tantangan Baru