December 2020

AdvertorialPendidikan

UB Kukuhkan Dua Profesor dari FIA dan FT

Menutup akhir tahun 2020, Universitas Brawijaya (UB) kembali menambah dua profesor yang dikukuhkan pada Selasa (29/12/2020). Mereka adalah Prof Dr Drs Kusdi DEA dari Fakultas Ilmu Administrasi (FIA) dan Prof Dr Ir As’ad Munawir MT dari Fakultas Teknik (FT).
AdvertorialPemerintahan

Turunkan “Stunting”, Bappenas Utamakan Kolaborasi Lintas Sektor

Kementerian Perencanaan Pembangunan Nasional/Badan Perencanaan Pembangunan Nasional (PPN/Bappenas) menggelar Scaling Up Nutrition (SUN) Annual Meeting 2020 dengan tema “Bekerja Bersama dalam Akselerasi Perbaikan Gizi di Masa Pandemi Covid-19” pada 1–16 Desember 2020. Kegiatan ini merupakan wadah bagi seluruh sektor yang terlibat dalam percepatan perbaikan gizi masyarakat Indonesia untuk berbagi pengalaman baik dan strategi di sektor kesehatan.
AdvertorialPendidikan

Kepemimpinan dan Pengabdian UGM pada Masa Pandemi Covid-19

Sejak wabah Covid-19 melanda Tanah Air, Universitas Gadjah Mada (UGM) turut berkontribusi mengatasi pandemi dan dampak ikutanya. Selain mengembangkan berbagai produk inovasi berbasis riset di bidang kesehatan, UGM bergerak membantu sivitas akademika UGM dan masyarakat terdampak pandemi Covid-19 di Tanah Air.
AdvertorialPendidikan

UB Kukuhkan Profesor dari FIA dan FH

Universitas Brawijaya (UB) mengukuhkan dua profesor baru pada Kamis (17/12/2020), di Gedung Widyaloka. Pertama, Prof Dr Drs Luqman Hakim, MSc, sebagai profesor aktif ke-12 dari Fakultas Ilmu Administrasi (FIA), profesor aktif ke-188 di UB, dan ke-271 dari seluruh profesor yang telah dihasilkan oleh UB. Kedua, Prof Dr Rachmad Safa’at, SH, MSi sebagai profesor aktif ke-6 dari Fakultas Hukum (FH), profesor aktif ke-189 dari UB, serta ke-272 dari seluruh profesor yang telah dihasilkan UB.
AdvertorialLembaga

UNOPS Mengirimkan Lebih dari 4 Juta Dollar AS Peralatan Medis untuk Penanganan Covid-19 di Indonesia

Pandemi Covid-19 masih jauh dari selesai di Tanah Air. Bahkan, pada 3 Desember 2020, jumlah kasus baru harian nasional mencatatkan rekor sebanyak 8.369 kasus. Total akumulasi kasus dari awal Maret sampai saat ini tercatat telah melewati 557.877 kasus. Dari jumlah tersebut, 462.553 atau sebanyak 82,9 persen sembuh dan 17.355 atau sebanyak 3,1 persen meninggal dunia.
1 2 5